SELAMAT DATANG DI WEBBLOG KIM NAWALA. WEBBLOG INI MEMBERIKAN INFORMASI KEPADA ANDA SEPUTAR KABUPATEN LUMAJANG DENGAN SEGALA KEBERAGAMANNYA
Home » » Pesona Potensi Kec. Tempeh

Pesona Potensi Kec. Tempeh

Written By Unknown on Kamis, 23 Maret 2017 | 02.17

MENAWARKAN PESONA POTENSI
DI KECAMATAN TEMPEH

( kim nawala )- Tak dapat dipungkiri bahwa pariwisata menjadi salah satu bagian untuk menggerakkan roda pembangunan di suatu daerah, sebab pariwisata dengan segala bentuk wisata yang dimiliki menjadi salah satu tujuan orang untuk datang mencari sesuatu atau minimalnya dapat mengenal sesuatu yang tak dapat dijumpai didaerahnya.
Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Jawa Timur, yang terdiri dari 13 Desa dalam satu Kecamatan ini memiliki berbagai potensi yang menarik untuk dikembangkan menjadi salah satu tujuan pariwisata di Kabupaten Lumajang. Disetiap Desa dari ketiga belas Desa yang ada, masing-masing memiliki potensi keunggulan yang berpotensi besar untuk perkembangan dunia pariwisata. Sesuai dengan keadaan yang sebenarnya Desa Desa yang memiliki keunggulan potensi diantaranya :

1.      Desa Jokarto
Kabupaten Lumajang memiliki program satu Kecamatan Satu Desa Wisata, dan Desa Jokarto ini adalah salah satu Desa Wisata yang ada di Kabupaten Lumajang  di wilayah Kecamatan Tempeh. Desa Jokarto selain memiliki wisata buatan yang berupa Kolam Renang yang diberi nama Joyokarto, juga memiliki obyek wisata alam yang sedang dikembangkan, yaitu Hutan Tropis yang diidentikkan dengan hutan desa. Terletak di pinggiran Desa Jokarto, hutan tersebut menyimpan jenis tumbuhan yang sudah mulai langka. Selain dijadikan tujuan penelitian ilmiah, hutan desa tersebut sangat bermanfaat dalam menjaga kelestarian sumber air. Tak heran jika Desa Jokarto tak pernah mengalami kekeringan, karena memiliki hutan yang dapat menjaga tetap hidupnya sumber air.

2.      Desa Gesang
Sebagai Desa yang berbatasan dengan Desa Jokarto, maka Desa Gesang secara langsung menjadi Desa penyangga adanya Desa Wisata di Jokarto. Sebagai Desa Penyangga, Desa Gesang memiliki potensi dibidang Usaha Kecil dan Menengah ( UKM ). Ada beberapa UKM yang sudah dikenal secara luas di bidang usaha seperti Usaha kerajinan Emas dan Perak, Usaha industry Keripik Buah, Usaha Pertanian dan Perikanan.
Di Desa Gesang ini juga memiliki potensi obyek wisata alam yang terdapat dipinggiran sungai mujur, gemericiknya air sungai, semilirnya kesejukan membawa pesona yang tersendiri, sehingga pada waktu sore menjelang senja banyak dimanfaatkan masyarakat untuk bercengkerama dengan alam.


3.      Desa P u l o
Sub destinasi wisata dari adanya Desa Wisata di Kecamatan Tempeh, salah satunya adalah Desa Pulo. Di Desa ini menjadi pusat berkembangnya Industri Kecil yang berbasis pada Kerajinan Emas dan Perak. Hasil kerajinan Emas dan Perak masyarakat Desa Pulo ini telah terkenal khususnya di Pulau Dewata – Bali. Bahkan beberapa pengusaha manca negara  telah mengadakan kerjasama perdagangan, dalam rangka memenuhi selera konsumen manca negara. Dari hasil produksi kerajinan Emas dan Perak ini, regulasi ekonomi masyarakat bergerak secara dinamis, dan pergerakan ekonomi masyarakat dapat terlihat dari tampilan wajah Desa Pulo secara keseluruhan.

4.      Desa B e s u k
Sebagai desa penyangga dalam kawasan Desa Wisata, Desa Besuk juga memiliki keunggulan potensi, Diantaranya adalah banyak berkembangnya industry dalam skala menengah. Dari sekian banyaknya industry yang berkembang di Desa Besuk, terdapat industry pengolahan kayu yang terbesar di Kabupaten Lumajang, dan industry ini memberikan kontribusi yang besar tidak saja bagi warga masyarakat Desa Besuk, tetapi juga bagi warga masyarakat desa lain bahkan kecamatan lain dalam bentuk penyerapan tenaga kerja industry.  Selain industry yang berbasis pengolahan kayu, Desa Besuk juga memiliki potensi cukup bagus dari hasil usaha pertanian, hal itu dapat dilihat dari adanya pabrik beras yang cukup besar, sehingga dapat menjadi salah satu pemasok kebutuhan pangan di Kabupaten Lumajang.



5.      Desa Jatisari
Desa Jatisari adalah Desa yang terletak ditengah tengah wilayah Kecamatan Tempeh, Sebagai Desa yang berada pada lintasan jalan antar kecamatan, Desa Jatisari memiliki akses transportasi dan informasi yang mudah dan cepat. Dari kemudahan yang ada di Desa Jatisari, masyarakatnya berkembang menjadi masyarakat yang pandai memanfaatkan akses tersebut. Terbukti bahwa masyarakat Desa Jatisari dapat memanfaatkan pelatihan pelatihan yang dilaksanakan oleh baik instansi Pemerintah maupun oleh instansi swasta. Dari hasil mengikuti pelatihan tersebut, masyarakat dapat membangun usaha tanpa harus keluar dari Desa Jatisari, diantaranya yang sedang berkembang adalah usaha anyaman dengan bahan bamboo, usaha pembuatan batako dan paving,

6.      Desa Kaliwungu
Sendra tari topeng kaliwungu merupakan budaya local yang berasal dari Desa Kaliwungu dan secara turun temurun budaya tari topeng ini dilestarikan keberadaannya. Meskipun saat ini gempuran budaya asing datang membanjiri di Kecamatan Tempeh, namun budaya topeng Kaliwungu tetap bertahan dan semakin dilestarikan keberadaannya.
Pementasan tari topeng kaliwungu diberbagai perhelatan adalah sebagai wujud tindakan melestarikan budaya tari topeng kaliwungu.


Selain itu Desa Kaliwungu dengan bimbingan dan pendampingan perangkat Desanya, mampu memunculkan usaha kecil diberbagai bidang usaha. Terlihat saat ini di Desa Kaliwungu ada usaha kecil pembuatan hio dupa, yang pasarnya sangat terbuka tidak saja di Bali tetapi juga dikota kota besar lainnya. Bahkan di Desa Kaliwungu ada industry makanan ringan dalam bentuk snack, yang omzetnya mencapai ratusan juta rupiah per-minggu. Sektor pertanian pun Desa Kaliwungu memiliki potensi cukup besar, khususnya untuk pertanian tanaman pangan. Tak heran jika kemudian Desa Kaliwungu termasuk menjadi salah satu lumbung pangan di kabupaten Lumajang, Karena memang Desa Kaliwungu pada kenyataannya menjadi penghasil tanaman pangan.

7.      Desa Tempeh Lor
Warga Desa Tempeh lor menjadi warga yang paling dinamis di Kecamatan Tempeh, Karena keberadaan Desa Tempeh lor yang berada pada jalur ekonomi antar Kecamatan dan antar Kabupaten, menjadikan wilayah Desa Tempeh lor sebagai kawasan yang strategis diberbagai bidang bisnis. Tercatat hingga saat ini masih berjalan dengan baik, ada beberapa perusahaan perusahaan besar yang masih beroperasional yang bergerak dibidang Perusahaan tembakau.
Desa Tempeh lor juga menjadi kawasan berdirinya lembaga lembaga pendidikan formal yang telah memiliki reputasi baik, dan lembaga lembaga layanan public lainnya.

8.      Desa Tempeh Tengah
Pusat kota Kecamatan Tempeh berada tepat di Desa Tempeh tengah, sebagai kawasan yang terletak pada jalur segitiga ekonomi dikawasan tapal kuda selatan, maka Desa Tempeh tengah sangat strategis tidak saja pada perkembangan ekonomi dan perdagangan, tetapi juga Politik dan budaya. Sebagai Ibukota Kecamatan, Tempeh tengah mengalami kemajuan pembangunan yang cukup pesat, perubahan tata kota lebih tertata dengan mengacu pada kota kota besar lainnya.


9.      Desa Tempeh Kidul
Ketika melihat dan menyebut batik, sebuah budaya asli Indonesia yang dikenal sejak dahulu kala, maka ingatan seketika teringat pada batik arlins yang berada di Desa Tempeh kidul. Sesuai program Pemerintah Kabupaten Lumajang yang mencanangkan program satu sentra batik satu kecamatan, maka Desa Tempeh kidul telah memenuhi kriteria dan melaksanakan program tersebut. Sebab Batik Arlins yang berdomisili tetap di Desa Tempeh Kidul telah banyak dikenal berbagai kalangan. Batik Arlins tidak sekedar batik yang dikerjakan asal asalan, tetapi batik arlins di Tempeh kidul ini adalah sentra batik yang telah mendapatkan sertifikasi SNI dari  Badan Standarisasi Nasional. Dengan demikian secara langsung telah menjelaskan kualifikasi batik Arlins ini bukan sekedar asal batik, namun benar benar batik yang berkualitas.
Selain batik, di desa Tempeh kidul terdapat juga usaha kaca patry, Pembuatan aneka produk border dan yang pasti ada adalah usaha pertanian.

10.  Desa Lempeni
Terletak membujur searah jalan antar Kabupaten, Desa Lempeni memiliki kelebihan dengan adanya sungai yang cukup besar. Pada musim kemarau arus sungainya dapat dinikmati dengan mengarungi arus yang cukup deras, dengan kedalaman air yang tidak dalam sama sekali namun memiliki riak riak arus yang sensasinya sangat menantang.
Nama Lempeni sendiri konon diambil dari nama tumbuhan yang banyak tumbuh dan berkembang diDesa tersebut, sehingga nama tumbuhan tersebut dijadikan nama Desa. Pada decade tahun  1970 – 1988 masih terdapat jalur kereta api yang melayani rute transportasi KA dari Pasirian – Klakah. Namun karena kurang efektif maka jalur KA tersebut dihapus, tetapi bekas bekas perjalanan kereta api tersebut masih terasa hingga saat ini.

11.  Desa Sumberjati
Dulu Desa sumberjati dikenal sebagai pusat pembibitan / pembenihan tanaman hortikultura yang diberdayakan oleh masyarakat dengan cara tradisional, dan kini Desa sumberjati dikenal sebagai kawasan pembibitan kayu sengon yang banyak diberdayakan oleh masyarakat sumberjati. Bahkan pada tahun 2015 Desa Sumberjati berhasil memenangkan kejuaraan pada lomba pembibitan di tingkat Nasional.
Selain sebagai sentra pembibitan tanaman horti dan kayu sengon, di Desa sumberjati juga memiliki industi kecil skala UKM yang berusaha dalam bidang makanan ringan, snack dan lain lainnya. Pertanian tanaman pangan diberdayakan dengan bimbingan UPT Dinas Pertanian sehingga dapat menghasilkan ketersediaan bahan pangan yang cukup.

12.  Desa Pandanarum
Desa Pandanarum merupakan kawasan pertanian, 90% mata pencaharian masyarakat Desa Pandanarum adalah bercocok tanam. Sesuai dengan kondisi lahan yang ada, usaha pertanian yang banyak dikembangkan adalah tanaman hortikultura dan perkebunan.
Disela sela kesibukan bertani masyarakat Desa Pandanarum memanfaatkan waktunya dengan menambang pasir yang terdapat disungai mujur. Dari penambangan tersebut, setidak tidaknya dapat membantu menambah penghasilan masyarakat.
Potensi yang sedang berkembang di Desa Pandanarum adalah dengan adanya jembatan terpanjang di Kabupaten Lumajang, yang membentang diatas sungai mujur antara Desa Selok anyar dan Desa Pandanarum. Dari atas jembatan tersebut dapat menikmati semilirnya angin laut yang berhembus dengan pandangan panorama laut, ketika senja tiba dibelahan barat , menyuguhkan cahaya senja yang menawan.


13.  Desa Pandanwangi
Desa Pandanwangi adalah Desa paling selatan di Kecamatan Tempeh, yang berhadapan langsung dengan samudera Indonesia yang terkenal dengan ombaknya yang besar, Namun besarnya ombak tak mempengaruhi masyarakat untuk berkarya dan berprestasi.
Terbukti salah satunya adalah Perpustakaan Desa Tunas Bangsa Desa Pandanwangi, telah berhasil meraih Juara Nasional dalam lomba Perpustakaan terbaik se Indonesia.
Di Desa Pandanwangi juga terdapat lembaga pendidikan yang komplit, mulai dari Lembaga pendidikan PAUD hingga setara perguruan tinggi ada di Desa Pandanwangi.
Secara umum Desa Pandanwangi menjadi penghasil buah Semangka terbesar di Kabupaten Lumajang, berbagai jenis dan varietas dihasilkan dengan hasil yang memuaskan. Bahkan kawasan pasir pantaipun kini telah berubah menjadi kebun semangka yang dibudidayakan masyarakat.

Pada salah satu bagian Desa Pandanwangi, dikenal sebagai daerah yang memiliki sejarah perjuangan bangsa, dan jejak jejak itu masih dapat ditemui dalam bentuk reruntuhan bangunan, maupun  dalam bentuk bunker bunker perlindungan. ( kim/c.a ) 
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. (KIM) NAWALA - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template