SELAMAT DATANG DI WEBBLOG KIM NAWALA. WEBBLOG INI MEMBERIKAN INFORMASI KEPADA ANDA SEPUTAR KABUPATEN LUMAJANG DENGAN SEGALA KEBERAGAMANNYA
Home » » KEWIRAUSAHAAN DALAM PEMBANGUNAN

KEWIRAUSAHAAN DALAM PEMBANGUNAN

Written By Unknown on Sabtu, 04 April 2015 | 08.57



KEWIRAUSAHAAN DALAM PEMBANGUNAN



Kewirausahaan dalam pembangunan Bangsa dan Negara, keberadaannya sangat penting dan dapat menentukan Bangsa dan Negara itu sendiri. Dalam kewirausahaan dituntut untuk bisa melakukan inovasi dan kreatifitas, baik itu untuk kehidupan usaha sendiri maupun kelompok wirausaha.
Kemunculan Inovasi dan kreatifitas dalam kewirausahaan tidak direncanakan sekaligus, tetapi inovasi dan kreatifitas muncul pada saat ada peluang yang menguntungkan, atau kebutuhan inovasi muncul saat terjadi persaingan di pasar. Inovasi dan kreatifitas selalu muncul di dunia kewirausahaan sesuai dengan tuntutan kebutuhan, oleh karena itu bersifat sementara dan akan menghilang jika tidak memberikan hasil yang diharapkan dan tidak sesuai dengan kebutuhan, karena dengan kata lain inovasi dan kreatifitas dalam kewirausahaan bersifat pragmatis bukannya dogmatis. Dalam penyelenggaraan pembangunan kedepan, banyak dibutuhkan wirausaha - wirausaha yang mumpuni, berani melakukan inovasi dan kreatif dalam berupaya memajukan usaha.



Pelaku Wirausaha di Indonesia tercinta ini masih kurang, khususnya wirausaha yang berasal dari golongan pribumi. Kekurangan ini terjadi akibat dari masa – masa lalu sebelum kemerdekaan Indonesia yaitu:



1.             Politik penjajahan  yang mematikan semangat wirausaha bangsa Indonesia

2.             Adanya fasilitas yang berbeda antara tenaga wirausaha asing dengan wirausaha pribumi Bangsa Indonesia.

3.             Pada masa Kemerdekaan wirausaha bangsa Indonesia bangkit untuk berwirausaha tetapi karena situasi saat itu, kalangan wirausaha sering mengalami kegagalan, padahal  wirausaha asing telah jauh melesat maju kedepan.



Kewirausahaan Bangsa Indonesia sudah sejak lama ada yaitu sejak nenek moyang, wirausaha Bangsa Indonesia sudah ada dan sudah maju. Sejarah membuktikan, bahwa wirausaha Bangsa Indonesia telah maju. Masa keberhasilan wirausaha telah mencapai puncak kejayaannya pada masa sriwijaya, majapahit, padjajaran, Mataram dan sebagainya. Runtuhnya kerajaan – kerajaan tersebut dan masuknya penjajah ke Indonesia pelaku wirausaha tadi menjadi terpuruk dan hilang. Pelaku wirausaha pada masa penjajah digantikan oleh wirausaha para penjajah yang memiliki kepentingan untuk memenuhi kebutuhan Negara asalnya dan kepentingan perdagangan Internasional.




Setelah kemerdekaan dan dalam rangka menyelenggarakan pembangunan nasional, Indonesia harus membangkitkan kembali para pelaku wirausaha. Para ahli berpendapat bahwa untuk mencapai tujuan pembangunan, suatu bangsa memerlukan Pelaku wirausaha 2 % dari jumlah penduduk Negara itu sendiri. Penduduk Indonesia kurang lebih telah mencapai 244,814.9 juta. Berdasarkan jumlah tersebut, maka pelaku wirausaha harus tersedia sekurang – kurangnya 4.896.298 orang, khususnya pelaku wirausaha yang bergerak dalam lapangan perniagaan.



Dari hasil penelitian para ahli telah mendapatkan data bahwa penduduk dunia yang bekerja sebagai tenaga wirausaha dalam berbagai lapangan, sebagai berikut:



a)      Yang bergerak dalam lapangan perniagaan        6.20 %

1)      Sebagai pedagang menengah                           0.30 %

2)      Sebagai pedagang kecil                                    5.90 %



b)      Lapangan lain                                                26.40 %

1)      Pegawai negeri                                                4.00 %

2)      Petani menengah                                           22.20 %



c)      Golongan miskin                                             67.40 %

1)      Petani miskin                                                 42.90 %

2)      Buruh kasar/kuli                                            24.50 %


pelaku wirausaha dalam lapangan perniagaan nampaknya masih kurang, kecil sekali. Kekurangan ini juga kita jumpai di Indonesia, khususnya pelaku wirausaha yang berasal dari golongan pribumi sendiri.
Dalam pembangunan nasional, kewirausahaan berfungsi untuk:



a.       Mengurangi pengangguran

b.      Mengatasi ketegangan sosial

c.       Meningkatkan taraf hidup anggota masyarakat, dan

d.      Memajukan ekonomi bangsa dan Negara.



Pelaku wirausaha harus ikut serta ambil bagian dalam pembangunan nasional. Keberhasilan pembangunan bangsa dan Negara terletak pada :



(a)    keikutsertakan masyarakat dalam meningkatkan taraf hidup
      mereka yang tergantung pada swakarya mereka itu sendiri;



(b)   pengembangan gagasan baru untuk memberikan dimensi baru pada
      masyarakat tentang masa depan mereka;  



(c) pengembangan teknologi yang tepat guna dan padat karya yang dapat dipergunakan sendiri oleh masyarakat sehingga benar – benar merupakan unsur positif dalam pembangunan.




Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

SEKRETARIAT

Kantor Kecamatan Tempeh
Jl. Raya Tempeh-Pasirian 67371
Desa Tempeh Tengah Kec. Tempeh
Kabupaten Lumajang

Email :
nawala.kim@gmail.com

Contact Person:
Cipto Adhy (085749337477)
Yongky (085646210701)
Khaidar (082132085297)

AYO GERAKKAN 3M PLUS

AYO GERAKKAN 3M PLUS
Mari Galakkan SISKAMLING DB
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. (KIM) NAWALA - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template