Potensi Pertanian
Tanaman Pangan di Kec. Tempeh
Lumajang adalah sebuah
Kabupaten yang terletak dikawasan tapal kuda Provinsi Jawa Timur, yang sebagaian besar penduduknya
terdiri dari dari petani dan berdomisili di
pedesaan, sehingga
sektor pertanian memegang peranan penting untuk kehidupan
masyarakat ,
Sektor pertanian sebagai sumber kehidupan bagi sebagian besar penduduk terutama
bagi mereka yang memiliki mata pencaharian utama sebagai petani. Selain itu, salah satu hal penting yang harus
diperhatikan, sektor pertanian adalah sebagai penyedia pangan bagi
masyarakat. Peningkatan produksi yang harus seimbang dengan laju pertumbuhan
penduduk dapat dicapai melalui peningkatan pengelolaan usaha tani secara
intensif. Oleh karena itu, pengetahuan tentang cara pengusahaan suatu usahatani
mutlak dibutuhkan agar dapat meningkatkan produktifitas serta dapat
meningkatkan pendapatan sehingga kesejahteraan petani dapat meningkat.
Kecamatan Tempeh
sebagai bagian dari Kabupaten Lumajang, memiliki potensi Pertanian yang luar
biasa, khususnya pada pertanian tanaman pangan. Dari luasan area kecamatan
tempeh, lebih dari 60 % luasan area terdiri dari lahan pertanian. Oleh karena
itu tak heran jika Kecamatan Tempeh menjadi salah satu pendukung penyediaan
kebutuhan pangan di kabupaten Lumajang secara umum.
Diwilayah Kecamatan
Tempeh, terdapat beberapa perusahaan pengadaan bahan pangan khususnya beras,
adanya penggilingan padi yang cukup besar dibeberapa tempat secara tidak
langsung menjadi penanda bahwa di wilayah Kecamatan Tempeh tidak saja menjadi
penghasil padi dan bahan pangan lain, tetapi juga sekaligus menjadi produsen
bahan pangan.
Perhatian dari
pemangku kebijakan di wilayah Kecamatan Tempeh pada pertanian, khususnya Camat
Tempeh dan para Kepala Desa sangat tinggi, hal itu terbukti dengan telah
diberlakukannya Peraturan Desa yang mengatur tentang penggunaan lahan tanaman
pangan produktif. Sebagaimana diketahui bahwa dengan semakin mahalnya komoditas
tanaman kayu, dikhawatirkan akan memicu petani merubah fungsi lahan tanaman
pangan produktif menjadi tanaman kebun, yang pada akhirnya akan semakin
mempercepat terjadinya krisis lahan tanaman pangan. ( kim/c.a )
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !